3 Perusahaan Game Besar Terpaksa Gulung Tikar

3 Perusahaan Game Besar Terpaksa Gulung Tikar

Kali ini kita akan membahas 3 Perusahaan Game Besar Terpaksa Gulung Tikar

Industri game saat ini memang lagi berada di masa jaya jayanya karena seperti yang kita ketahui industri ini paling banyak di kerjakan dan memperkerjaan orang orang untuk membuat sebuah game yang seru dan menarik. Game online menjadi sumber penghasilan yang sangat besar bagi perusahaan karena penjualan dari game online tersebut. Semakin berkembang dan besarnya sebuah perusahaan tentunya akan semakin banyak proyek atau pekerjaan yang masuk dari agen atau klien sehingga kemungkina perusahaan tersebut membutuhkan penambahan karyawan untuk memenuhi dan mengerjakan proyek dari klien tersebut.

Namun, tidak semua perusahaan pengembang dan pembuat video game sukses dan mendapatkan keuntungan yang besar dari pembuatan dan penerbitan video game yang mereka kerjakan. Beberapa perusahaan harus merasakan kerugian yang tidak sedikit nilainya, bahkan ada beberapa perusahaan game yang dulunya besar namun sekarang harus terpaksa gulung tikar karna berbagai alasan. Nah pembahasan kita pada artikel kali ini merujuk pada 3 Perusahaan Game Besar Terpaksa Gulung Tikar.

3 Perusahaan Game Besar Terpaksa Gulung Tikar

Menurut kalian, perusahaan game apa sajakah yang terpaksa gulung tikar???

Oke. Tidak perlu berlama-lama lagi.

Inilah 3 Perusahaan Game Besar Terpaksa Gulung Tikar:

1.  Neversoft Entertainment
Perusahaan game besar yang harus merasakan gulung tikar yang pertama adalah Neversoft Entertainment. Untuk kalian para penggemar game legendaris yang ada di dalam konsol game PlayStation 2, pastinya kalian sudah pernah mendengar dan melihat nama perusahaan ini. Ya, perusahaan ini adalah perusahaan pengembang video game terkenal seperti Guitar Hero Series, Tony Hawk’s Pro Skater series, dan Spiderman. Neversoft Entertainment di dirikan pada tahun 1994 dan merasakan kejayaan mereka di era tahun 2000-an setelah di kuisisi oleh Activison di tahun 1999. Dan pada tahun Activision menggabungkan Neversoft dan Infinity yang membantu mengembangkan Call of Duty: Ghost. Namun beberapa bulan kemudia, Neversoft Entertainment harus gulung tikar.

2. Maxis Emeryville
Maxis Emeryville merupakan perusahaaan game yang membuat dan mengembangkan game The Sims series dan Sims City pada tahun 1987. Kedua game ini merupakan game andalan yang di miliki Maxi Emeryville dan yang membuat nama perusahaan ini di kenal para pemain game dan membuat perusahaan ini besar. Namun sayang, di tahun 2015 lalu terdengar bahwa AE menutup Maxi Emeryville.

3. Midway Games
Perusahaan game besar yang terpaksa gulung tikar berikutnyan adalah Midway Games. Midway Games merupakan perusahaan tertua yang di dirikan pada tahun 1958, yang merupakan awal dari produsen mesin game arcade. Di tahun 1973, perusahaan ini membanting stir ke pasar video game dengan menci[takan game klasik legendaris yaitu Space Invaders yang di rilis pada tahun 1978. Dan pada tahun 1990-an, Midway memutuskan masuk ke dunia game konsol dengan membuat game Mortal Kombat, Rampage dan NBA Jam yang sukses di kalangan para pemain game konsol. Namun sayangnya, Midway harus mengalami penurunan di tahun 2000-an. Sehingga pada tahun 2010, Midway resmi mengumumkan kebangkrutan mereka.

Nah sobat gamers, itulah 3 Perusahaan Besar Harus Gulung Tikar.